15 Mata Uang Kripto Terbaik Di tahun 2021

Investasi Cryptocurrency dan 15 daftar mata uang kripto yang sangat populer di tahun 2021. Memilih cryptocurrency yang paling potensial untuk investasi serta peringkat cryptocurrency.

Mata uang kripto atau cryptocurrency merupakan salah satu instrumen investasi yang sangat populer di tahun 2021. Meskipun di tengah pandemi, banyak sekali orang yang memulai investasi di cryptocurrency. Mata uang kripto yang paling populer saat ini adalah Bitcoin, namun untuk berinvestasi, ada banyak sekali jenis cryptocurrency yang bisa kita pilih. 

Karena ada banyak sekali mata uang kripto yang diperdagangkan di exchanger, tentunya hal ini malah membuat bingung para calon investor, terutama bagi mereka yang baru saja ingin memulai investasi ini. Untuk itu anda harus membaca artikel ini sampai selesai, karena artikel ini akan membahas tentang peringkat cryptocurrency dan juga prediksi coin yang akan naik 2021.

Jika anda ingin investasi di mata uang kripto dan agar anda tidak bingung lagi mata uang kripto mana yang layak untuk dibeli, maka inilah daftar mata uang kripto terbaik di tahun 2021.

1. Bitcoin

Bitcoin adalah mata uang kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar saat ini. Sebagai pemegang peringkat coin crypto dengan kapitalisasi pasar saat ini mencapai $909,955,890,996 sudah tidak bisa diragukan lagi, kalau bitcoin adalah ibu dari semua cryptocurrencies yang ada saat ini. Saat artikel ini ditulis harga bitcoin ada di kisaran $48.000-an. Berdiri sejak tahun 2009, bitcoin yang diciptakan oleh Satoshi Nakamoto ini adalah mata uang kripto yang pertama kali terdesentralisasi.

Saat ini jumlah peredaran suplai bitcoin mencapai ​​18,796,787 dan jumlah tersebut akan bertambah terus menerus. Karena pada sirkulasinya, bitcoin akan bertambah 6,25 di setiap bloknya. Dan memiliki aset digital seperti bitcoin memang sangat menguntungkan, karena harganya yang semakin lama semakin meningkat. Meskipun tidak berwujud, bitcoin menjadi mata uang kripto yang memiliki keunggulan dan bisa dibilang sebagai mata uang deflasi. Karena harganya akan semakin meningkat karena banyak orang yang menginginkannya.

Dan sebagai mata uang kripto yang terdesentralisasi, bitcoin dalam transaksinya tidak membutuhkan orang ketiga dan tidak ada otoritas pusat. Jadi tidak ada yang mempengaruhi bitcoin seperti bank sentral maupun pemerintah. Bahkan dompet bitcoin dibuat anonim, sehingga pemiliknya tidak pernah diketahui, dompet bitcoin hanya berupa perpaduan angka dan huruf yang panjang.

2. Ethereum

Meskipun umurnya jauh dibawah bitcoin, namun Ethereum menjadi mata uang kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar kedua setelah bitcoin. Dengan smart contracts, Ethereum mampu menjadi koin yang sangat populer. Smart contract ini merupakan suatu konsep persetujuan, dimana ada 2 pihak yang melakukan perjanjian dan persetujuan yang berbentuk kode komputer dan tidak bisa diubah, namun disimpan secara publik.

Contohnya, jika kalian melakukan jual beli tanah atau properti, maka anda tidak memerlukan lagi notaris ataupun bank. Kedua belah pihak bisa melakukan perjanjian dengan menggunakan teknologi blockchain dari Ethereum ini, sehingga data perjanjian tersebut akan disimpan ke dalam “Komputer dunia” dan tidak ada satu orangpun yang bisa mengganti isi perjanjian tersebut setelah disepakati oleh keduanya. Data yang sudah disimpan juga tidak akan bisa diretas karena sistem penyimpanannya sangat aman.

Berdiri sejak tahun 2015, ETH menjadi koin populer kedua setelah bitcoin. Dan cryptocurrency ini semakin bertambah setiap harinya, rata-rata pertumbuhannya mencapai 5 ETH per 14-15 detik saja. Namun sejak tahun 2019, butuh waktu 30 detik untuk menambah 5 ETH.

Dengan keunggulan yang ditawarkan pada proyek smart contractnya, maka sasaran pasar bagi blockchain ini adalah perusahaan-perusahaan seperti asuransi, perbankan, bisnis dan lain sebagainya, dimana perusahaan tersebut masih menggunakan sistem konvensional dalam membuat sebuah perjanjian. Karena likuiditasnya yang tinggi, maka ETH bisa dijadikan sebagai alat investasi dengan waktu singkat. Karena teknologi blockchain ini merupakan teknologi yang tidak ada ikut campur kebijakan pemerintah didalamnya, maka ETH sangat minim terhadap pengaruh inflasi.

3. Binance Coin (BNB)

BNB ini merupakan koin besutan perusahaan exchanger mata uang kripto terbesar dunia Binance. Binance mengeluarkan BNB di tahun 2017, koin ini sangat populer karena Binance memberikan tawaran diskon bagi pengguna BNB. Kapitalisasi pasar BNB saat ini mencapai $82,277,823,971 dan berada di urutan no 4 berdasarkan Coinmarketcap. Changpeng Zao sebagai pendiri perusahaan, dan saat ini harga BNB ada di kisaran harga $494 per keping nya. 

Bagi pengguna Binance tentu tidak asing lagi dengan koin ini, karena jika anda melakukan transaksi BNB dengan menggunakan Binance, maka anda akan diberikan diskon atas biaya transaksinya dan hanya dikenakan biaya 0,1% untuk setiap transaksi yang terjadi. BNB juga termasuk mata uang kripto yang sangat deflasi, semakin banyak diinginkan orang, maka harganya akan semakin naik.

Sedangkan Binance merupakan platform perdagangan mata uang kripto terbesar di dunia saat ini. Penggunaan koin BNB sangat luas, anda bisa membayar berbagai tagihan dengan menggunakan BNB koin, selain itu transaksinya yang super cepat, oleh sebab itu BNB menjadi koin yang banyak dipilih orang, dan tidak bisa dipungkiri, Binance memberikan dampak yang besar atas pertumbuhan BNB, karena banyak orang tahu bahwa Binance termasuk exchanger besar dan bisa dipercaya.

4. Tether (USDT)

Mata uang kripto atau Cryptocurrency selanjutnya adalah Tether. Tether atau USDT adalah salah satu mata uang kripto yang stabil dan harganya mengacu pada harga dollar Amerika saat ini. Berdiri sejak tahun 2014, Tether menjadi mata uang kripto dengan kapitulasi pasar no 5 terbesar di dunia. Saat ini volume perdagangannya mencapai 79,678,259,489 USDT sementara besarnya kapitalisasi pasar mencapai $65,482,359,985 dan jumlah peredaran suplai mencapai 65,461,434,001 USDT. 

Didirikan oleh Brock Pierce, Tether yang merupakan stable coin ini harganya mengacu pada harga dollar yang berlaku saat ini. Sehingga harga 1 Tether sama dengan 1$, dan itu berlaku seterusnya. Tether sebagai stable coin dianggap mampu mengurangi volatilitas mata uang kripto. Dan ini adalah solusi yang bisa diambil oleh para investor untuk mempertahankan nilai investasinya di saat pasar sedang dalam keadaan bearish.

Jadi ketika anda membeli bitcoin lalu kemudian harga bitcoin turun, maka solusi yang tepat untuk mempertahankan uang anda di pasar adalah dengan cara menukarnya dengan stable coin seperti Tether ini. Jadi disaat bitcoin turun anda tidak perlu khawatir nilai aset anda akan turun, dan ini adalah solusi untuk mengatasi  pasar yang sedang bearish.

Ada banyak keuntungan yang bisa anda dapatkan dari stable coin USDT ini, salah satunya yaitu tidak adanya biaya transfer jika anda memasukkan token ini kedalam dompet USDT anda. Dan USDT ini dapat anda gunakan untuk membeli mata uang kripto apa saja yang tersedia di exchanger. Sehingga penggunaan Tether di kalangan trader juga semakin meluas. Tether dianggap blockchain yang sangat transparan dan juga aman, oleh sebab itu banyak sekali industri-industri yang menggunakan stable coin satu ini.

5. Polkadot (DOT)

DOT menjadi salah satu crypto yang akan naik 2021. Dibalik lahirnya Polkadot ini, ada nama-nama besar yang sudah tidak asing lagi di dunia crypto seperti co-foundernya Ethereum yaitu Gavin Wood, bekerja sama dengan Peter Czaban di tahun 2016 mereka mendirikan Polkadot. Polkadot merupakan blockchain generasi lanjutan yang memiliki teknologi paling mutakhir yang dalam satu jaringannya terdapat beberapa blockchain.

Polkadot saat ini berada pada urutan ke urutan ke 9 kolin dengan kapitulasi sebesar $25.88 miliar dan saat ini harganya di kisaran 26$ per kepingnya. Ada beberapa daya tarik yang menjadi kelebihan yang DOT tawarkan, yaitu mampu mengirim banyak jenis data dengan berbagai jenis blockchain. Jadi anda bisa dengan mudah melakukan transfer data ke berbagai jenis blockchain baik itu blockchain terbuka, publik bahkan untuk blockchain tanpa izin sekalipun. Dan DOT mampu memanfaatkan karakteristik dari jaringan terbaik yang ada.

Sehingga DOT memberikan nuansa baru dari skalabilitas yang ada, dengan mengenalkan kontrak pintar dan juga menjamin keamanannya. Dan banyak analis yang mengatakan bahwa Polkadot bisa menjadi ancaman serius bagi Ethereum. Dot mempunyai potensi yang sangat besar karena memiliki teknologi yang dianggap revolusioner, karena akan ada banyak sekali aplikasi di dunia nyata yang akan menerapkan skalabilitas dan juga interoperabilitas yang ada pada Polkadot ini. Bahkan Polkadot memiliki potensi sampai dengan 100 kali.

Banyak investor yang mendapatkan imbalan dari staking dengan menggunakan DOT, sehingga DOT tampak lebih menarik bag investor. Bahkan dengan mempertaruhkan DOT anda bisa mendapatkan bunga sebesar 12% dari layanan staking yang ditawarkan oleh Bursa mata uang kripto asal Amerika yaitu Kraken.

6. Cardano (ADA)

Prediksi coin yang akan naik 2021 selanjutnya adalah Cardano (ADA). ADA merupakan mata uang kripto besutan Charless Hoskisson, Dan lagi-lagi mata uang ini dibuat oleh orang-orang yang sudah tidak asing di dunia kripto. Charles merupakan co-founder dari BitShares dan juga Ethereum. Mendirikan Cardano sejak tahun 2017 di Swiss, Cardano menjadi generasi pengembangan mata uang kripto selanjutnya sama seperti Polkadot.

Saat ini harga Cardano (ADA) di bursa berada di kisaran 2,77$ dan menempati posisi ketiga dengan kapitalisasi pasar terbesar dengan jumlah kapitalisasi mencapai $88,98 milyar, dengan volume perdagangan mencapai $9.039.325.315 atau setara dengan 3.263.972.160 ADA. Dan suplai koinnya mencapai 32.127.741.925 ADA.

Kemampuan ADA menjadi koin terfavorit yang berada di urutan ketiga dalam jajaran mata uang kripto dengan kapitalisasi pasar karena banyak orang berpendapat bahwa teknologi yang dimiliki Cardano lebih baik jika dibandingkan dengan Bitcoin dan juga Ethereum. Cardano mampu membangun aplikasi yang terdesentralisasi dan juga kontrak pintar yang tersedia pada platformnya. Cardano juga memiliki teknologi yang bisa menyelesaikan permasalahan skalabilitas yang pada umumnya masalah ini dijumpai pada Ethereum.

Di tahun 2018 smartereum.com dengan tim analisis teknologinya memprediksi bahwa dalam 5 tahun kedepan harga ADA bisa mencapai 10$, dan mungkin hal tersebut bisa saja terjadi, saat ini saja harga Cardano ADA sudah mencapai 2,77$ waktu artikel ini ditulis, dan kita akan sama-sama melihat, apakah di tahun 2023 harga Cardano ADA benar-benar bisa mencapai 10$ per koinnya, atau malah lebih dari itu.

Prediksi tersebut masih realistis, karena secara umum performa cryptocurrencies saat ini juga meningkat, dan kembali lagi ke sejarah berdirinya Cardano ADA ini, ada profil-profil mentereng di belakangnya yang masih sibuk mengembangkan kripto generasi terbarunya. Jadi mari kita tunggu saja, kejutan apa yang akan diberikan oleh Cardano di beberapa tahun kedepan dengan teknologi yang berhasil diciptakannya. 

7. Ripple (XRP)

Satu lagi mata uang kripto yang digadang-gadang akan naik di tahun 2021 yaitu Ripple (XRP). Ripple ini berdiri sejak tahun 2012 yang dikembangkan oleh Ripple Labs. XRP dijadikan sistem pembayaran yang terdesentralisasi. Pendiri Ripple yaitu Jed McCaleb dan juga Chris Larsen membuat teknologi Ripple agar menjadi sebuah teknologi yang bisa digunakan oleh bank karena menawarkan sistem pembayaran yang tersentralisasi sehingga pembayaran antar negara akan jauh lebih cepat dengan biaya yang dikenakan sangat rendah. Dan mengklaim dengan menggunakan teknologi Ripple, maka sistem pembayaran akan lebih efektif dan juga efisien.

XRP mampu mempermudah protokol transaksi, oleh sebab itu dalam menggunakan teknologi Ripple dianjurkan menggunakan token XRP, dan ini berlaku bukan hanya pada transaksi mata uang kripto saja, namun juga pada uang dan juga informasi. Oleh sebab itu, sudah banyak perusahaan besar yang mulai menggunakan teknologi Ripple ini, karena Ripple mampu menawarkan pembayaran instant secara global, bahkan perusahaan seperti Standard Chartered dan juga American Express sudah menggunakan Ripple.

Banyak yang optimis bahwa Ripple bukan hanya mata uang kripto biasa, karena pengembangnya yaitu Ripple Labs adalah sebuah perusahaan yang sama seperti perusahaan biasa, ada banyak pekerja yang bekerja di berbagai bidang di RIpple Labs, seperti humas dan juga tim marketing yang bekerja untuk menawarkan teknologi yang dimiliki Ripple ke berbagai perusahaan maupun Bank di dunia.

Banyak orang yang akan memprediksi bahwa harga Ripple bisa mencapai $1.000 dalam kurun waktu 10 tahun mendatang. Saat ini RIpple berada di urutan keenam koin dengan kapitalisasi pasar mencapai $54,44 Miliar, dan harga Ripple saat ini adalah $1,17 dengan volume transaksi mencapai $5,946,151,545 atau setara dengan 5,080,163,060 XRP. dan sampai saat ini ada 46,513,604,835 XRP yang beredar. Pada dasarnya ada 100 Miliar XRP yang sudah dibuat, tapi jumlah tersebut tidak semuanya di edarkan, karena sebagian besar XRP dipegang oleh pendirinya. 

8. Litecoin (LTC)

Litecoin adalah koin besutan mantan pekerja Coinbase dan juga Google yaitu Charlie Lee. didirikan sejak tahun 2011, Litecoin didesain dengan menggunakan kode yang berasal dari Bitcoin namun yang sudah dimodifikasi, sehingga Litecoin dianggap lebih murah dan jauh lebih cepat dalam menciptakan blok, dan dianggap mata uang kripto yang lebih aman jika dibandingkan dengan mata uang kripto lainnya yang mirip dengan bitcoin.

Litecoin juga dianggap lebih ramah lingkungan jika ditambang, dan banyak penambang tradisional yang melakukan penambangan Litecoin dibandingkan dengan menambang bitcoin. Karena untuk menambang bitcoin diperlukan perangkat komputer yang super, sehingga modal yang digunakan untuk menambang bitcoin jauh lebih besar dibandingkan menambang Litecoin, oleh sebab itu saat ini banyak orang yang beralih menjadi penambang Litecoin.

Litecoin saat ini berada di urutan 16 dengan kapitalisasi pasar sebesar $11,86 miliar. Saat ini harga Litecoin adalah $177,72 dengan jumlah suplai mencapai 66,752,615 LTC. Jika dibandingkan dengan bitcoin, Litecoin jauh lebih unggul pada biaya transaksinya, dengan platform yang open source, Litecoin nampak lebih fleksibel sehingga lebih mudah disesuaikan dengan sistem dan juga dalam implementasi fitur yang bisa diubah dan diperbaharui sesuai dengan kebutuhan pasar saat ini. 

Karena fleksibel, maka pihak pengembang akan lebih mudah dalam memberikan tambahan sistem pengaman pada softwarenya sehingga bisa merubah cara penanganan terhadap serangan peretas yang mungkin saja terjadi. Oleh sebab itu, tak heran jika banyak investor yang tertarik membeli Litecoin untuk investasinya.

9. Chailink (LINK)

Chailink didirikan pada tahun 2017 oleh Sergey Nazarov yang merupakan seorang pengusaha teknologi. Sistem kerja Link ini berbeda dengan mata uang kripto lainnya karena jika kebanyakan mata uang kripto memiliki blockchainnya sendiri dan menjalankan blockchain tersebut, namun Link lebih memilih untuk menjalankan sebuah kontrak pintar di sebuah blockchain Cryptocurrency lain dengan tujuan mencari data yang bisa diandalkan.

Software pada Chailink dirancang dengan kualitas data yang sudah ditingkatkan sebagai dasar dari jaringan blockchain untuk kontrak pintarnya. Karena pasar mata uang kripto keamanannya dan juga kualitasnya akan jauh lebih meningkat jika data eksternal yang dimilikinya akurat dan tepat. Dan poin inilah yang membuat Chailink sangat populer, karena Chailink memiliki tujuan agar entitas off chain dengan blockchain dapat terhubung di dunia nyata. Dan chailik juga tidak bersaing dengan proyek  apapun.

Chailink saat ini berada di urutan 15 satu level diatas Litecoin. Harganya saat ini mencapai $26,63 dengan kapitulasi pasar sebesar $11,92 miliar dan jumlah yang beredar saat ini sebanyak 447,509,554 LINK dan harganya saat ini jauh lebih tinggi jika dibandingkan pada tahun 2018 yang hanya mencapai $0,67 saja. Para investor sangat optimis pada proyek yang sedang dikerjakan oleh Chailink ini, Chailink mampu memberikan penawaran dan memahami teknologi yang dimilikinya sangat penting bagi blockchain dan juga berbagai bisnis publik.

10. Bitcoin Cash (BCH)

BCH atau Bitcoin Cash hadir ditengah-tengah masyarakat karena bitcoin menjadi sangat populer saat ini dan juga di dalam komunitas bitcoin itu sendiri tidak ada kesepakatan untuk mengatasi permasalahan bagaimana seharusnya mata uang digital harus berjalan yang disertai dengan permintaan yang terus meningkat setiap harinya.

Bitcoin Cash dirikan di tahun 2017 oleh Craig Wright, dimana dia mengklaim bahwa dirinyalah pendiri Bitcoin dan sebagai Nakamoto asli. Bitcoin Cash in memiliki parameter dan batasan ukuran blok yang jauh lebih besar jika dibandingkan dengan Bitcoin. Sehingga transaksi yang terjadi jauh lebih banyak sehinggan\ pembayaran dan biaya menjadi lebih cepat dan lebih murah. Dengan demikian maka uang di seluruh dunia bisa diakses dengan lebih masuk akal.

Saat ini harga Bitcoin Cash $651,48 dan berada di urutan 13 dengan kapitulasi pasar sebesar $12,78 miliar. Penambang lebih menyukai Bitcoin Cash karena adanya fitur EDA atau Emergency Difficulty Adjustment yang mempermudah penambang untuk melakukan migrasi namun tetap memastikan fluktuasi hashrate tidak mempengaruhi pengguna.

Dengan keunggulan yang dimilikinya, suplai bitcoin saat ini sudah mencapai 

18,826,931 BCH, Bitcoin Cash jauh lebih cepat dalam melakukan transaksi dan biaya yang diperlukan untuk transaksi tersebut juga jauh lebih rendah jika dibandingkan dengan bitcoin.

11. Basic Attention Token (BAT)

Basic Attention Token (BAT) adalah sebuah token blockchain yang didirikan di tahun 2017 oleh Brendan Eich. DIa juga merupakan co-founder dari Mozilla Firefox. Dibangun  untuk mengukur waktu serta tingkat perhatian konsumen di atas platform Ethereum pada sebuah situs website dengan browser yang digunakan adalah Brave Browser.

Saat ini anda sudah bisa menggunakan token BAT untuk membeli barang di Amazon, atau membeli produk Apple, menggunakan jasa uber dan juga nongkrong manis sambil minum kopi di Starbuck. Untuk mendapatkan koin BAT ini sangat mudah, pengguna Brave Browser bisa menonton iklan yang ada. Sementara pembuat iklan dan penerbit iklan tersebut akan mendapatkan pendapatan dari tips dan juga iklan tersebut.

Token ini berada di urutan ke 83 dan saat ini harganya ​​$0.8435, kapitalisasi pasarnya mencapai $1,256,672,401 dengan jumlah suplai token saat ini sebanyak 

1,489,832,620 BAT. Berinvestasi di BAT mungkin bukan pilihan banyak orang, namun BAT memiliki proyek yang cukup unik, yaitu sebagai peningkat dan menyelesaikan permasalahan terkait periklanan digital saat ini. Dan juga BAT berjalan diatas blockchain Ethereum.

Lantas apakah BAT layak untuk dibeli? Sebaiknya anda membaca whitepaper tentang proyek Basic Attention Token ini melalui website resminya. Dan tidak bisa dipungkiri bahwa semakin berkembangnya teknologi saat ini, maka kebutuhan akan periklanan digital juga semakin meningkat.

12. NEO

Saat ini NEO adalah koin yang berada di urutan 37 dengan kapitalisasi pasar sebesar $3,987,276,007. Harga NEO juga sudah mencapai $56,53 dengan jumlah suplainya sebesar 70,538,831 NEO. NEO didirikan sejak tahun 2014 oleh Da HongFei dan juga Erik Zhang. Dan NEO adalah sebuah platform open-source yang sering disebut juga Ethereumnya China, karena proyek yang dimiliki keduanya sama.

Meskipun proyeknya sama namun perbedaan yang mencolok antara Ethereum dan NEO adalah transaksinya, dimana NEO mampu menyelesaikan transaksi 10.000 per detiknya, sementara Ethereum hanya mampu menyelesaikan transaksi sebanyak 15 per detiknya. Neo juga jauh lebih unggul karena pemerintah China mendukung keberadaanya, sehingga kesempatan untuk mendapatkan pasar yang lebih besar bisa saja terjadi, terutama pasar di kawasan Asia dan juga China sendiri.

NEO cukup cerdas dalam memadukan dua teknologi besar dalam cryptocurrency, NEO mengadopsi sistem utama dalam fungsi bitcoin sebagai mata uang digital dan mengadopsi teknologi kontrak pintar yang dimiliki Ethereum, bahkan sistem smart economy juga sudah dimilikinya. Namun sebagus apapun proyek yang dimiliki. Mata uang kripto tetap naik turun dan tidak ada kepastian.

13. EOS 

EOS didirikan pada tahun 2017 oleh Daniel Larimer. Proyeknya adalah menyederhanakan integrasi dan juga pemrograman pada DApps dan Smart Contract. Dengan adanya penyederhanaan tersebut, maka biaya transaksi untuk menjalankan smart contract tersebut tidak ada. Dan EOS juga menggabungkan unsur terpenting dari bitcoin dan juga Ethereum, yaitu antara keamanan dan juga pemrograman.  

EOS menjadi tempat bagi para developer untuk mengembangkan aplikasi, dan itulah sebabnya investor dan juga lembaga keuangan tertarik dengan proyeknya. Saat ini harga EOS $5.18 dengan kapitalisasi pasar di urutan ke 31 yang besarnya $4,95 miliar. Kehadiran EOS dianggap akan menjadi pembunuh bagi Ethereum, dan banyak orang yang memprediksi bahwa EOS bisa berevolusi menjadi ICO yang cukup mentereng di jaringan Ethereum, karena EOS mampu memberikan upgrade atas fungsi-fungsi yang dimiliki Ethereum. Saat ini total suplai EOS sebanyak 956,349,363 EOS.

14. Dogecoin

Berdiri sejak tahun 2013, Doge awalnya hanyalah sebuah lelucon yang dibuat oleh Billy Markus dalam bentuk meme. Namun setelah viral, harga Dogecoin malah semakin meroket ditambah lagi Elon Musk ikut meramaikan Dogecoin dengan cuitannya di twitter yang tak jarang malah membuat harga Dogecoin semakin meroket.

Saat ini Dogecoin berada di urutan ke 7 dengan kapitalisasi pasar sebesar $38.54 miliar, dan harganya saat ini hanya di kisaran $0,29. Sebenarnya Doge tidak memiliki proyek yang jelas, jadi meskipun harganya sempat naik, investor harus tetap waspada karena volatilitas Doge sangat tinggi, ditambah lagi fungsinya yang tidak jelas akan membuat harga Doge akan sangat sulit naik. Semua orang sudah mengetahui Dode sempat menyentuh harga $0,7 karena cuitan CEO Tesla di Twitter beberapa bulan lalu, bukan karena murni ada keunggulan pada proyek yang dimilikinya.

15. Stellar (XLM)

Stellar adalah cryptocurrency dengan kapitalisasi pasar terbesar no 21. Saat ini suplainya mencapai 23,580,954,987 XLM dengan jumlah kapitalisasi pasarnya sebesar $8.45 miliar. Dan saat ini harga stellar adalah $0,35. Berdiri sejak tahun 2014 oleh Jed McCaleb yang juga merupakan pendiri Ripple, membuat suatu sistem jaringan yang dikenal sebagai Stellar Lumens (XLM). Stellar focus pada layanan individu, tidak seperti Ripple yang berfokus pada perusahaan saja. Jasa yang ditawarkan tetap sama, yaitu membuat sistem pembayaran lebih murah dan tanpa perantara.

Stellar mampu menyelesaikan transaksi hanya dalam kurun waktu 5 detik saja, dan ini lebih cepat jika dibandingkan dengan Ethereum yang membutuhkan waktu sampai dengan 3,5 menit untuk setiap transaksi. Memiliki platform yang ramah pengguna, sistem kerja Stellar mirip dengan Paypal. Jadi anda harus top up saldo di jaringan ekosistem Stellar, kemudian dana tersebut akan diteruskan ke Anchors. Sampai saat ini jumlah Stellar yang diciptakan sebanyak 50 Miliar dan jumlahnya tidak akan bertambah lagi. Jika anda tertarik untuk berinvestasi Stellar, maka anda bisa membelinya dan menyimpannya di dompet digital Stellar anda. Dengan jumlahnya yang terbatas prediksi stellar lumens diwaktu yang akan datang memungkinkan harganya akan naik.

Trading Mata Uang Kripto

Untuk mendapatkan mata uang kripto, ada banyak sekali cara yang bisa anda lakukan, bisa melalui farming, swap, trading ataupun mining. Mining memungkinkan anda bisa mendapatkan cryptocurrency dengan mudah, namun modal yang dibutuhkan tidak sedikit. Misalnya penambangan bitcoin. Bitcoin hanya bisa ditambang dengan menggunakan perangkat komputer yang canggih, sedangkan peralatan komputer tersebut tidaklah murah. Apalagi saat ini banyak sekali negara yang melarang adanya kegiatan penambangan bitcoin, karena pemanmbangan bitcoin membutuhkan energi yang sangat besar, sementara energi yang digunakan oleh penambang biasanya merupakan energi yang bersumber dari batu bara, sehingga semakin banyak aksi penambangan, maka konsumsi listriknya juga akan semakin meningkat. 

Meningkatnya konsumsi listrik ini akan mempengaruhi produksi listrik, bsa dibayangkan berapa banyak batubara yang dibutuhkan, sementara batubara merupakan sumber energi yang tidak ramah lingkungan, banyak sekali lingkungan rusak karena adanya aksi penambangan tersebut. Oleh sebab itu pemerintah China bahkan sudah melarang keras aksi penambangan bitcoin ini, dan sudah banyak penambang bitcoin yang menghentikan kegiatannya tersebut di China.

Selain menjadi penambang bitcoin, anda bisa melakukan trading untuk mendapatkan mata uang kripto. Anda bisa trading melalui exchanger seperti Binance, Coinbase Exchange, Kraken, Huobi Global dan masih banyak lagi. Buatlah akun di salah satu exchanger tersebut untuk memulai trading. Atau jika anda berada di indonesia, anda juga bisa trading di exchanger lokal seperti Tokocrypto dan juga Indodax.

Untuk trading yang lebih aman, sebaiknya anda memilih Exchanger yang sudah memiliki izin dan teregulasi resmi dari pemerintah. Berikut ini ada beberapa langkah yang bisa anda gunakan sebagai trik untuk memilih Exchanger yang terpercaya untuk trading Cryptocurrency anda:

• Pilihlah yang sudah memiliki izin resmi.
• Mencari informasi sebanyak-banyaknya tentang exchanger atau broker yang anda inginkan. Banyak sekali informasi terkait broker tersebut di internet dan juga review jujur dari para penggunanya.
• Masuk ke forum-forum investasi untuk mencari tahu lebih dalam tentang perusahaan exchanger tersebut.
• Bandingkan beberapa exchanger yang anda anggap bagus dan juga terpercaya, cari tahu juga kelebihan dan kekurangan masing-masing perusahaan tersebut.
• Besarnya komisi atau fee dari setiap transaksi juga harus diteliti.

Meskipun sedikit sulit dalam menentukan exchanger untuk trading cryptocurrency, pasti ada perusahaan yang bagus dan juga terpercaya yang bisa anda gunakan untuk trading mata uang kripto. Perusahaan exchanger cryptocurrency yang bagus biasanya sudah memiliki banyak sekali pilihan aset yang bisa diperdagangkan. Sehingga anda bisa memilih mata uang kripto mana yang akan anda beli atau anda jual.

Berhati-Hati Dalam Investasi

Setelah memilih exchanger, maka hal selanjutnya yang harus anda lakukan adalah berhati-hati lah dalam berinvestasi. Investasi di cryptocurrency juga memiliki resiko, karena harga mata uang kripto ini akan selalu fluktuatif. Misalnya bitcoin di tahun 2017 sempat menyentuh harga $19,000 dan sampai tahun 2020 harganya turun di kisaran $3.000, jadi sekitar 3 tahun bitcoin jatuh. Baru sekitar bulan April 2020 harga bitcoin mulai merangkak naik dan sampai puncak harga tertingginya yaitu mencapai $64.000 di sekitar April 2021. Namun kemudian Bitcoin jatuh kembali di sampai harga $28.000 dan saat ini sudah mulai berangsur-angsur naik.

Artinya pasar Cryptocurrency ini tidak bisa diprediksi kapan harga koin yang anda beli akan naik dan kapan akan turun, berapa lama koin tersebut akan ada dibawah, bisa saja dalam hitungan bulan sudah mulai naik, bisa juga dalam hitungan tahun tidak naik-naik. Jadi memilih koin dengan latar belakang proyek yang jelas itu penting, namun bagi sebagian spekulan sangat menyukai tipe koin micin seperti Doge maupun Shiba karena dengan bantuan orang-orang tertentu, harganya bisa melambung dengan drastis dan turun dengan sadis juga. Jadi berhati-hatilah dalam investasi, apapun bentuknya.