Investasi

Memahami Tentang Hedge Fund di Indonesia

Mengenal hedge fund dalam investasi dan memahami fungsi dari hedge fund tersebut. Kelebihan dan juga kekurangan dari hedge fund yang ada di Indonesia.

Mengenal Hedge Fund Dalam Investasi

Hedge fund di Indonesia menjadi salah satu metode investasi yang umumnya dilakukan untuk melindungi investasi yang sumber dananya berasal dari para investor yang sudah terakreditasi. Hedge fund di Indonesia dilakukan oleh seorang manajer investasi yang mengelola dana investasi para investor tertentu saja. Jadi sudah jelas bukan bahwa tidak semua investor bisa masuk ke dalam kategori investor yang terakreditasi.

Umumnya para investor terakreditasi yang dana investasinya digunakan untuk hedge fund oleh para manajer investasi adalah golongan investor yang merupakan orang-orang kaya, sehingga dana investasinya dikelola secara privat oleh manajer investasi tersebut. Para manajer investasi ini menyasar pada investor yang terakreditasi saja karena dana investasi yang mereka gunakan bisa meraup keuntungan yang besar dan tentu saja hal ini dikarenakan modal yang dibutuhkan untuk melakukan hedge fund ini sangat besar.

Daftar isi

Investasi yang dilakukan oleh para investor kelas kakap ini dilakukan secara privat oleh seorang manajer investasi, karena bersifat privat inilah maka pemerintah tidak bisa ikut campur dalam kegiatan hedge fund ini. Keuntungan yang ditawarkan dari model investasi hedge fund ini tidak main-main, namun resiko yang akan dihadapi juga tentu sangat besar. Oleh karena itu biasanya model investasi ini hanya dilakukan oleh para investor kelas kakap, dimana mereka sudah memahami resiko dan membiarkan uang mereka bekerja.

Ilustrasi Seorang Manajer Investasi
Manajer Investasi

Tujuan Dilakukannya Hedge Fund

Meskipun memiliki resiko yang cukup besar, namun banyak sekali orang kaya yang memilih untuk melakukan hedge fund, hal ini dikarenakan mereka melakukan itu dengan beberapa tujuan antara lain :

1. Mendapatkan Keuntungan Sebesar Mungkin

Tujuan utama para investor kaya ini melakukan hedge fund karena mereka mengharapkan bisa mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnya dari dana investasi yang sudah mereka setorkan. Manajer investasi akan bertanggungjawab atas pengelolaan dana investasi tersebut dan mengalokasikan dana investasi itu ke berbagai jenis instrumen investasi yang bisa memberikan keuntungan sebesar mungkin bagi mitra investornya.

2. Meminimalkan Tingkat Risiko

Seorang manajer investasi yang melakukan hedge fund tentunya tidak akan sembarangan dalam memperlakukan dana investasi para investornya. Terlebih lagi para investor tersebut bukanlah orang-orang sembarang, karena mereka rata-rata adalah orang kaya dan terpandang. Untuk itu seorang manajer investasi tentu akan melakukan analisis yang mendalam sebelum memilih instrumen investasi yang dianggapnya paling cocok untuk melakukan hedge fund tersebut.

Melakukan analisis adalah salah satu cara untuk meminimalisir tingkat risiko yang akan terjadi, meskipun sudah pasti bahwa dibalik keuntungan yang besar dalam investasi pasti menyimpan risiko yang besar pula dibalik investasi tersebut. Jadi segala upaya untuk meminimalisir risiko pasti dilakukan oleh manajer investasi tersebut.

Karakteristik Pada Hedge Fund

Untuk lebih memahami tentang hedge fund ini, kita juga perlu memahami karakteristik apa saja yang ada pada hedge fund. Dibawah ini ada beberapa karakter dari hedge fund yang perlu kita ketahui antara lain :

1. Diisi Oleh Orang-orang Tertentu

Dikarenakan hedge fund ini adalah investasi yang hanya bisa dilakukan oleh para investor yang terakreditasi saja, maka tentunya hanya bisa diisi oleh para investor kelas kakap saja. Tidak main-main, orang kaya baru pun belum tentu bisa masuk ke jenis investasi hedge fund ini. Perusahaan yang menyediakan layanan investasi hedge fund ini tentu akan memberikan syarat untuk orang-orang yang ingin bergabung didalamnya, misalnya kekayaan bersih yang dimiliki calon investor tersebut minimal $200.000 atau lebih dan kekayaan tersebut dimiliki minimal 2 tahun. Jadi para investor yang merupakan orang kaya baru atau orang kaya mendadak tentu tidak bisa masuk ke dalam investasi hedge fund ini.

2. Menggunakan Leverage atau Dana Pinjaman

Alasan mengapa investasi ini hanya dilakukan oleh investor yang terakreditasi saja karena investasi ini menggunakan leverage atau dana pinjaman. Dengan demikian keuntungan yang diperoleh juga sangat besar. Leverage atau dana pinjaman ini digunakan untuk mengambil keuntungan dari mispricing dimana kondisi ini merupakan kondisi nilai aset yang dihargai lebih dari harga aslinya atau overvalue atau kondisi sebaliknya ketika nilai aset dihargai lebih rendah dari nilai aslinya atau under value.

3. Sumber Dana

Dikarenakan investasi ini khusus bagi para investor kelas kakap dan orang-orang kaya saja, maka sumber dana hedge fund ini berasal dari dana privat. Dan manajer investasi akan mengalokasikan dana tersebut ke berbagai jenis instrumen investasi termasuk ke sektor yang bersifat publik.

4. Biaya

Untuk masalah biaya tentu saja hedge fund ini dikenai biaya, apalagi manajer investasi yang bekerja untuk mengelola dana hedge fund ini bukanlah orang sembarangan melainkan seseorang profesional. Karena tidak akan ada orang yang akan mempercayakan uang mereka dengan jumlah yang besar kepada orang sembarangan. Untuk biaya hedge fund ini biasanya dikenakan sebesar 2% untuk manajemen aset dan 20% dari keuntungan untuk jasa manajer investasi tersebut.

5. Kebebasan Dalam Berinvestasi

Karena hedge fund ini dikelola oleh seorang manajer investasi dan manajer investasi tersebut sudah mendapatkan izin untuk mengelola dana dari para investor, maka manajer investasi memiliki kebebasan dalam mengalokasikan dana investasi tersebut dan melakukan diversifikasi saham ataupun mendistribusikannya ke berbagai sektor investasi. Dan tujuan akhir dari investasi ini adalah mendapatkan keuntungan. Jadi tidak peduli instrumen investasi apa yang dipilih oleh manajer investasi, selama investasi tersebut bisa menghasilkan keuntungan maka hal tersebut diperbolehkan.

Keuntungan dan Kerugian Dalam Investasi
Keuntungan dan Kerugian

Untung Rugi Menggunakan Hedge Fund

Sebelum memutuskan untuk melakukan hedge fund sebaiknya Anda perlu mempertimbangkan berbagai keuntungan dan kerugian yang mungkin saja terjadi saat melakukan hedge fund. Berikut ini beberapa keuntungan dan kerugian dari hedge fund yaitu :

Keuntungan

  • Profit atau keuntungan dari hedge fund ini biasanya relatif tinggi
  • Strategi dan kebebasan dalam memilih instrumen investasi
  • DIversifikasi portofolio dilakukan dengan pertimbangan yang matang
  • Adanya sikap saling terbuka terkait keuntungan yang dihasilkan dari manajer investasi dan investor
  • Sangat cocok untuk investasi baik dalam jangka waktu pendek maupun panjang

Kerugian

  • Dana investasi tidak bisa ditarik kapanpun investor mau
  • Hedge fund ini hanya bisa dilakukan oleh orang-orang tertentu saja
  • Biaya tambahan hedge fund ini cukup besar
  • Modal yang digunakan untuk hedge fund juga sangat besar dan resiko yang mungkin dihadapi juga cukup besar

Bedanya Reksadana Terproteksi Dengan Hedge Fund

Jika reksadana terproteksi merupakan jenis investasi reksadana dimana pokok investasi akan diproteksi 100% pada saat masa jatuh tempo tiba. Meskipun sistem kerjanya sangat mirip dengan hedge fund namun keduanya tentu berbeda. Karena reksadana terproteksi bisa dilakukan oleh semua investor yang menginkannya sedangkan hedge fund hanya bisa dilakukan oleh investor yang terakreditasi saja.

Dan dana yang dibutuhkan untuk melakukan hedge fund ini tidaklah sedikit, oleh sebab itu hedge fund ini bersifat terbatas karena tidak semua investor bisa melakukannya hanya investor-investor yang sangat kaya saja yang bisa melakukannya. Sedangkan reksadana terproteksi bisa dilakukan oleh masyarakat umum dan tentunya resiko serta biaya yang dikenakan tidak sebesar hedge fund.

Karena hedge fund ini tidak cocok untuk kalangan menengah kebawah, masih banyak jenis investasi yang bisa dilakukan oleh masyarakat menengah kebawah, namun, sebelum memutuskan dalam berinvestasi akan lebih baik jika Anda mempelajarinya terlebih dahulu. Untuk mengetahui tentang menghitung current ratio bisa anda pelajari disini. Dan bagi Anda yang tertarik untuk belajar tentang beta saham dapat dipelajari juga disini. 

Sulastri

Saya lahir di sebuah kota kecil di Sumatera Selatan. Saya sangat suka belajar & membaca buku. di tahun 2009 saya lulus dari sebuah Universitas swasta di Jakarta dan memperoleh gelar Sarjana Ekonomi. Setelah lulus saya berkarir di sebuah broker forex lokal selama beberapa bulan kemudian beralih ke sebuah perusahaan manajemen aset di Jakarta. Berkarir di bidang keuangan khususnya forex selama lebih dari 7 tahun dan cryptocurrency lebih dari 4 tahun. Saya sangat tertarik dengan dunia keuangan & investasi dan hal itu membuat saya ingin berbagi informasi yang berkaitan dengan bisnis, keuangan dan juga investasi melalui sebuah tulisan

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button